atas_belakang

Berita

Bagaimana cara memilih ukuran butir korundum putih yang tepat?


Waktu posting: 10-Okt-2024

111_副本

Bagaimana cara memilih ukuran butir korundum putih yang tepat?
Dalam produksi industri,partikel korundum putih Pemilihan ukuran merupakan parameter proses yang krusial. Ukuran butiran yang tepat tidak hanya memengaruhi penampilan dan kualitas produk, tetapi juga berkaitan dengan efisiensi dan biaya produksi. Dalam artikel ini, kami akan membahas metode pemilihan ukuran partikel korundum putih untuk membantu pembaca memahami cara memilih ukuran partikel yang paling sesuai dengan kebutuhan aktual guna meningkatkan efisiensi produksi.

Ⅰ、Klasifikasi dan karakteristikukuran partikel korundum putih

1. Ukuran butiran kasar: cocok untuk pemrosesan kasar dan operasi beban berat. Keunggulannya adalah efisiensi produksi yang tinggi. Kekurangannya adalah titik gerinda relatif terkonsentrasi, sehingga mudah menyebabkan kerusakan termal pada benda kerja.

2. Ukuran butiran sedang: Cocok untuk pemrosesan beban sedang, keuntungannya adalahtitik penggilinganrelatif tersebar, kerusakan termal kecil, kerugiannya adalah produktivitasnya relatif rendah.


3. Ukuran butiran halus: Cocok untuk pemesinan presisi, efek cermin, dll. Keunggulannya antara lain distribusi titik gerinda yang seragam, kerusakan termal yang rendah, dan produktivitas yang rendah. Keunggulannya adalah titik gerinda terdistribusi secara merata, menghasilkan kualitas permukaan yang baik, sementara kelemahannya adalah proses pemrosesan yang sulit dan persyaratan peralatan yang tinggi.

333

2. Bagaimana memilih yang cocokpartikel korundum putih ukuran?
1. Pilih ukuran partikel yang sesuai sesuai dengan objek pemrosesan: sesuai dengan bahan, kekerasan, kekasaran dan faktor lain dari objek pemrosesan, pilih yang sesuaipartikel korundum putihUkuran. Secara umum, pemrosesan material lunak sebaiknya menggunakan ukuran partikel halus untuk meningkatkan hasil akhir permukaan; saat memproses material keras, ukuran partikel sedang atau kasar dapat dipilih untuk meningkatkan gaya potong.


2. Pertimbangkan efisiensi dan biaya produksi: Saat memilih ukuran partikel, pertimbangkan efisiensi dan biaya produksi. Ukuran grit yang terlalu besar dapat menyebabkan siklus produksi yang lebih panjang dan peningkatan biaya; sementara ukuran grit yang terlalu kecil dapat mengakibatkan pemborosan sumber daya dan peningkatan konsumsi bahan abrasif. Oleh karena itu, penting untuk memilih ukuran butiran yang tepat sesuai dengan kebutuhan aktual.


3. Referensi terhadap standar dan pengalaman industri: Industri yang berbeda dan peralatan yang berbeda memiliki kebutuhan yang berbeda untukbutiran korundum putihUkuran. Saat memilih ukuran butiran, Anda dapat merujuk pada standar industri dan pengalaman praktisi senior untuk memastikan ukuran butiran yang dipilih memenuhi kebutuhan produksi aktual.


4. Verifikasi uji potong: Untuk memastikan keakuratan ukuran partikel yang dipilih, disarankan untuk melakukan verifikasi uji potong. Melalui uji potong, Anda dapat secara intuitif memahami dampak perbedaan ukuran partikel terhadap tampilan produk, kualitas, dan efisiensi produksi, sehingga dapat memberikan dasar yang kuat untuk produksi selanjutnya.

  • Sebelumnya:
  • Berikutnya: